Cinta bertepuk sebelah tangan? Sakitnya
tuh disini.. (nunjuk resleting) haha nggaklah becanda kok. Sesuai dengan tema
kita hari ini yaitu penolakan cinta, setiap orang normal pasti pernah merasakan
indahnya cinta namun tak semua orang bisa merasakan cintanya bak gayung
bersambut. Nah , bagi mereka yang saat ini mengalami penolakan cinta bangkitlah
dan kuburlah rasa galau itu dalam-dalam. Karena anda mampir di blog yang tepat.
Saya tau, hal terindah dalam hidup
ini adalah mampu melihat senyum dari orang yang kita cintai dan hal yang
menyakitkan adalah bahwa senyum itu bukan untuk kita. Pada awalnya memang rasa
sakit itu ada, tapi perlahan lahan sang waktu akan mengobatinya. Tidak masalah
jika anda cukup sering mendapat penolakan cinta, karena semakin sering anda di
tolak semakin anda termotivasi untuk meningkatkan kualitas diri anda. Semua orang
pantas untuk di cintai dan semua orang berhak untuk memilih bersama siapa dia
bahagia, jadi wajar-wajar saja jika ada penolakan. Anda harus mengingat sebuah
pepatah yang berbunyi “Mencintai tidak harus memiliki karena memilikipun belum
tentu mencintai” jadi sadarlah bahwa yang namanya cinta, apabila memang
benar-benar tulus dari dalam hati pasti kita akan iklhas meskipun dia tidak
berada di samping kita.
Ada teman saya yang mengalami
penolakan. Tapi dia tidak menangis dan galau, dan sakitnya lagi pada waktu dia
ditolak dia di kasi cermin sama tu cewek. Well memang itu sangat-sangat menusuk
sekali, tapi teman saya tetap tersenyum
sambil berkata kalau dia bakalan buat tu cewek nyesal. Dia bakalan belajar
lebih keras lagi dan bakalan ngebuktiin Sepuluh tahun lagi dia bilang dia
bakalan jadi orang besar, dan tu cewek bakalan malu mengingat kalo dulu dia
pernah nolak temen gue. Dan apa hasilnya, kini teman gue itu telah berada di
Institut Ternama di Indonesia dan dia tahun ini bakalan berangkat ke Eropa
melanjutkan pendidikannya, tahu apa yang terjadi sama cewek yang dulu nolak
dia? Haha sampai sekarangpun tidak kedengaran kabar tu cewek.
Jadi, kalau cinta kita di tolak
kita harus menanamkan dalam hati kita kalau kita bakalan buat tu orang yang uda
nolak kita bakalan kagum melihat kita suatu hari nanti dengan catatan kita
tidak akan pernah mengemis cintanya lagi sekalipun dia berubah mencintai kita. Pada
saat inilah kita harus menanamkan prinsip bahwa kita harus berhenti mencintai
dia, berhenti mencintai seseorang bukan berarti seseorang itu berhenti
mencintai kita akan tetapi kita sudah mengetahui bahwa orang itu akan bahagia
apabila kita melepaskannya.
Dengan demikian kita akan menjadi
pribadi yang lebih dewasa, kita harus menyadari bahwa cinta kita kepada dia
telah membawa kita pada kesedihan dan melupakan dia adalah hal yang terbaik. Ingatlah
anda berhak untuk bahagia dan anda pantas untuk mendapatkan cinta, karena cinta
pada manusia bisa bertepuk sebelahtangan namun cinta pada Allah selalu berbalas
dengan indah... apapun bentuknya. Anda bertanggung jawab terhadap kebaikan diri
anda sendiri dan biarkan cinta yang dulu mekar harus menjadi layu karena memang
cinta yang tak dianggap membawa penderitaan. Meskipun saat ini anda sedang
galau, setidaknya anda telah mendapat pengalaman untuk dijadikan pelajaran
dalam setiap langkah hidup. Ingatlah pepatah ini bahwa “Hidup terkadang menjatuhkan
kita namun kita Punya pilihan untuk bangkit kembali” jadi pilih lah yang
menurut anda baik untuk anda dan masa depan anda. Bangkitlah, tersenyumlah dan
pahamilah bahwa kita memang tidak bisa memaksakan orang yang kita cinta untuk
mencintai kita.
“Jangan menangisi cinta yang telah
berlalu karena masih banyak cinta yang menunggu”